Skip to content

Jurnal Penutup Perusahaan Dagang dan Fungsi Utamanya

  • by

Dari setiap perusahaan dagang pastinya membutuhkan sarana-sarana terbaik yang kemudian mampu memberi pengaturan lebih mudah kepada setiap transaksi perusahaan. Untuk itulah dari semua fungsi dan juga tujuan pembuatan jurnal penutup perusahaan dagang akan langsung memberi dampak besar yang kemudian dihadirkan dalam berbagai macam metode pembuatannya. Jurnal penutup ataupun sering disebut Closing Journal Entry ini menjadi salah satu jurnal yang diterbitkan dalam periode akun nominal sementara. Penutupan dari jurnal tersebut akan memperlihatkan saldo akun menjadi nol. Ditambah lagi beberapa perusahaan seperti PT, CV, dan juga Firma sampai perusahaan perorangan ini memiliki struktur penggunaan jurnal tertutup, sampai akhirnya sanggup dihadirkan dengan lebih rinci dan lengkap.

 

Fungsi utama dari adanya pembuatan jurnal penutup di sebuah perusahaan dagang terbilang sangatlah penting. Pertama jurnal penutup memiliki sarana untuk melakukan penutupan saldo di semua akun hingga menghasilkan nilai mencapai nol. Kemudian jurnal penutup juga memberi manfaat yakni memberi pembeda akan transaksi akun pendapatan hingga beban sehingga tidak tercampur menjadi satu dengan jumlah nominal perolehab pendapatan dan juga beban di tahun berikutnya. Banyak perusahaan menggunakan sistem jurnal penutup ini sebagai satu cara untuk memperlihatkan neraca awal periode tertentu hingga akhirnya prosedur dari penutupan buku benar-benar bisa dirasakan secara tepat.

 

Selain mempermudah dalam membedakan transaksi pendapatan dan juga pengeluaran, jurnal penutup perusahaan dagang juga bisa dimanfaatkan untuk mempermudah pemeriksaan keuangan terutama dari sisi pemisahan transaksi di beberapa periode. Dari semua sistem pengaturan keuangan sudah pasti membutuhkan informasi mengenai pemasukan dan juga pengeluaran di semua waktu periode. Sebuah perusahaan dagang juga akan lebih mudah untuk menunjukkan informasi seputar keuangan yang nyata terutama setelah dilakukannya penutupan buku. Sehingga terdapat beberapa susunan harga, kewajiban, dan juga jumlah ekuitas. Perlu diketahui, ada beberapa akun yang membutuhkan jurnal penutup dalam akhir periode diantaranya pendapatan, beban, saldo laba rugi, dan juga prive. Diharapkan adanya jurnal penutup perusahaan dagang akan selalu mempermudah sebuah perusahaan dagang untuk mencermati bagaimana sistem keuangan mereka secara rutin.